ilaa hadrotin nabiyil musthofa Muhammadin sholallahu ‘alaihi wasallam, wa alihi wa azwajihi wa auladihi wa dzurriyatihi, Alfatihah…
Kepada yang terhormat Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam yang terpilih, kepadanya segenap keluarga para istri dan anak cucu beliau, Al-Fatihah…
tsumma ila hadroti ikhwanihi minal anbiyaai wal mursaliin wal auliyaai wasyuhadaai washolohiin washohabati wattaabi’iin wal ‘ulamaai wal mushonifiin wa jamii’il malaikatil muqorrobiin khususon sayyidinaa syech Abdal Qoodir al Jailani, Alfatihah…
Kepada yang terhormat para handai taulan dari para nabi dan rosul, para wali, para syuhada’, orang orang saleh, para sahabat, para ulama yang mengamalkan ilmunya, para pengarang yang ikhlas dan kepada segenap malaikat yang mendekatkan diri kepada Allah, khusus kepada yang mulia syech Abdul Qodir Al Jailani, Al-Fatihah…
Tsumma Ilaa jamii’i ahlil qubuuri minal muslimiina wal muslimaati walmu’miniina walmu’minaati min masyaariqil ardhi wa maghooribihaa barrihaa wa bahrihaa khususon aabaa anaa wa umma haatinaa wa ajdaadanaa wa jaddaatinaa wa masyaayikhonaa wa masyaayikho masyaayikhinaa wa asaatidzati asaatidzatinaa (wa khushuushoon ila ruuhi…) wa limani ijtama’naa ha hunaa bi sababihi Al Fatihah…
Artinya : Kepada segenap ahli kubur kaum muslimin laki laki dan perempuan, kaum mukminin laki laki dan perempuan dari timur dan barat, baik yang ada di darat maupun di laut, kemudian terutama kepada para bapak dan ibu kami, para nenek laki laki dan perempuan kami, kepada syaikh kami dan syaikhnya syaikh kami, kepada guru kami dan gurunya guru kami, (teruntuk arwah Almarhum/ah….) dan kepada orang yang menyebabkan kami sekalian berkumpul disini. (Baca surat Al Fatihah)
1. bismillāhir-raḥmānir-raḥīm
1. Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.
2. al-ḥamdu lillāhi rabbil-‘ālamīn
2. Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam,
3. ar-raḥmānir-raḥīm
3. Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang,
4. māliki yaumid-dīn
4. Pemilik hari pembalasan.
5. iyyāka na’budu wa iyyāka nasta’īn
5. Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan.
6. ihdinaṣ-ṣirāṭal-mustaqīm
6. Tunjukilah kami jalan yang lurus,
7. ṣirāṭallażīna an’amta ‘alaihim gairil-magḍụbi ‘alaihim wa laḍ-ḍāllīn
7. (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya; bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.
bismillāhir-raḥmānir-raḥīm
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.
1. qul huwallāhu aḥad
1. Katakanlah (Muhammad), “Dialah Allah, Yang Maha Esa.
2. allāhuṣ-ṣamad
2. Allah tempat meminta segala sesuatu.
3. lam yalid wa lam yụlad
3. (Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan.
4. wa lam yakul lahụ kufuwan aḥad
4. Dan tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia.”
Laa ilaaha illallahu, allahu akbar walillaahilhamdu.
Artinya : Tiada tuhan yang patut disembah kecuali hanya Allah, Allah maha besar dan kepada Allah segala puji.
bismillāhir-raḥmānir-raḥīm
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.
1. qul a’ụżu birabbil-falaq
1. Katakanlah, “Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai subuh (fajar),
2. min syarri mā khalaq
2. dari kejahatan (makhluk yang) Dia ciptakan,
3. wa min syarri gāsiqin iżā waqab
3. dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita,
4. wa min syarrin-naffāṡāti fil-‘uqad
4. dan dari kejahatan (perempuan-perempuan) penyihir yang meniup pada buhul-buhul (talinya),
5. wa min syarri ḥāsidin iżā ḥasad
5. dan dari kejahatan orang yang dengki apabila dia dengki.”
Laa ilaaha illallahu, allahu akbar walillaahilhamdu.
Artinya : Tiada tuhan yang patut disembah kecuali hanya Allah, Allah maha besar dan kepada Allah segala puji.
bismillāhir-raḥmānir-raḥīm
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.
1. qul a’ụżu birabbin-nās
1. Katakanlah, “Aku berlindung kepada Tuhannya manusia,
2. malikin-nās
2. Raja manusia,
3. ilāhin-nās
3. sembahan manusia,
4. min syarril-waswāsil-khannās
4. dari kejahatan (bisikan) setan yang bersembunyi,
5. allażī yuwaswisu fī ṣudụrin-nās
5. yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia,
6. minal-jinnati wan-nās
6. dari (golongan) jin dan manusia.”
Laa ilaaha illallahu, allahu akbar walillaahilhamdu.
Artinya : Tiada tuhan yang patut disembah kecuali hanya Allah, Allah maha besar dan kepada Allah segala puji.
1. bismillāhir-raḥmānir-raḥīm
1. Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.
2. al-ḥamdu lillāhi rabbil-‘ālamīn
2. Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam,
3. ar-raḥmānir-raḥīm
3. Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang,
4. māliki yaumid-dīn
4. Pemilik hari pembalasan.
5. iyyāka na’budu wa iyyāka nasta’īn
5. Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan.
6. ihdinaṣ-ṣirāṭal-mustaqīm
6. Tunjukilah kami jalan yang lurus,
7. ṣirāṭallażīna an’amta ‘alaihim gairil-magḍụbi ‘alaihim wa laḍ-ḍāllīn
7. (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya; bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.
bismillāhir-raḥmānir-raḥīm
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.
1. alif lām mīm
1. Alif Lam Mim.
2. żālikal-kitābu lā raiba fīh, hudal lil-muttaqīn
2. Kitab (Al-Qur’an) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa,
3. allażīna yu`minụna bil-gaibi wa yuqīmụnaṣ-ṣalāta wa mimmā razaqnāhum yunfiqụn
3. (yaitu) mereka yang beriman kepada yang gaib, melaksanakan salat, dan menginfakkan sebagian rezeki yang Kami berikan kepada mereka,
4. wallażīna yu`minụna bimā unzila ilaika wa mā unzila ming qablik, wa bil-ākhirati hum yụqinụn
4. dan mereka yang beriman kepada (Al-Qur’an) yang diturunkan kepadamu (Muhammad) dan (kitab-kitab) yang telah diturunkan sebelum engkau, dan mereka yakin akan adanya akhirat.
5. ulā`ika ‘alā hudam mir rabbihim wa ulā`ika humul-mufliḥụn
5. Merekalah yang mendapat petunjuk dari Tuhannya, dan mereka itulah orang-orang yang beruntung.
Wa ilaahukum ilaahun waahidun laailaahaillaahu warrohmanurrohiimu
Artinya : Dan tuhan kalian adalah tuhan yang maha esa. Tiada tuhan yang patut disembah kecuali hanya dia. Yang maha pengasih lagi maha penyayang.
Allahu laa ilaaha illa huwal-hayyul-qayyuum laa ta’ khudzuhuu sinatuw-wa laa naum lahu ma fis-samaawati wa ma fil-ardh, man dzal-ladzii yasfa’u indahuu illa bi idznih ya’lamu maa baina aidiihim wa maa khalfahum wa la yuhiithuna bi syaim min-ilmihi illaa bimaasyaa’ wasi’a kursiyyuhus-samaawaati wal-ardh wa laa yauduhuu hifzuhumaa wa huwal-aliyyul-aziim.
Artinya : Allah, tidak ada tuhan selain Dia. Yang Mahahidup, Yang terus menerus mengurus (makhluk-Nya), tidak mengantuk dan tidak tidur. Milik-Nya apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Tidak ada yang dapat memberi syafaat di sisi-Nya tanpa izin-Nya. Dia mengetahui apa yang di hadapan mereka dan apa yang di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui sesuatu apa pun tentang ilmu-Nya melainkan apa yang Dia kehendaki. Kursi-Nya meliputi langit dan bumi. Dan Dia tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Dia Mahatinggi, Mahabesar. (QS. AL-Baqoroh: 255).
lillāhi mā fis-samāwāti wa mā fil-arḍ, wa in tubdụ mā fī anfusikum au tukhfụhu yuḥāsibkum bihillāh, fa yagfiru limay yasyā`u wa yu’ażżibu may yasyā`, wallāhu ‘alā kulli syai`ing qadīr
Artinya: Milik Allah-lah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Jika kamu nyatakan apa yang ada di dalam hatimu atau kamu sembunyikan, niscaya Allah memperhitungkannya (tentang perbuatan itu) bagimu. Dia mengampuni siapa yang Dia kehendaki dan mengazab siapa yang Dia kehendaki. Allah Mahakuasa atas segala sesuatu. (QS. Al Baqaroh : 284).
āmanar-rasụlu bimā unzila ilaihi mir rabbihī wal-mu`minụn, kullun āmana billāhi wa malā`ikatihī wa kutubihī wa rusulih, lā nufarriqu baina aḥadim mir rusulih, wa qālụ sami’nā wa aṭa’nā gufrānaka rabbanā wa ilaikal-maṣīr
Artinya: Rasul (Muhammad) beriman kepada apa yang diturunkan kepadanya (Al-Qur’an) dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semua beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya. (Mereka berkata), “Kami tidak membeda-bedakan seorang pun dari rasul-rasul-Nya.” Dan mereka berkata, “Kami dengar dan kami taat. Ampunilah kami Ya Tuhan kami, dan kepada-Mu tempat (kami) kembali.” (QS. Al Baqaroh : 285).
lā yukallifullāhu nafsan illā wus’ahā, lahā mā kasabat wa ‘alaihā maktasabat, rabbanā lā tu`ākhiżnā in nasīnā au akhṭa`nā, rabbanā wa lā taḥmil ‘alainā iṣrang kamā ḥamaltahụ ‘alallażīna ming qablinā, rabbanā wa lā tuḥammilnā mā lā ṭāqata lanā bih, (wa’fu ‘annā, wagfir lanā, war-ḥamnā 7x), anta maulānā fanṣurnā ‘alal-qaumil-kāfirīn
Artinya: Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Dia mendapat (pahala) dari (kebajikan) yang dikerjakannya dan dia mendapat (siksa) dari (kejahatan) yang diperbuatnya. (Mereka berdoa), “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami melakukan kesalahan. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebani kami dengan beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya. Maafkanlah kami, ampunilah kami, dan rahmatilah kami. Engkaulah pelindung kami, maka tolonglah kami menghadapi orang-orang kafir.” (QS. Al Baqaroh : 286).
Irhamnaa yaa arhamar raahimiin 7x.
Belas kasihanilah kami, wahai Tuhan yang Maha Belas kasih. 7x.
Rahmatullaahi wabarakaatuh. ‘Alaikum ahlal baiti innahuu hamiidum majiid.
Dan rahmat Allah serta berkah Nya (kami harapkan). Sesungguhnya Dia (Allah) Maha terpuji lagi Maha Pemurah. (QS. Huud : 73)
Innamaa yuriidullaahu liyudz-hiba ‘ankumurrijsa ahlal baiti wa yuthahhirakum tath-hiiraan.
Artinya :Sesungguhnya Allah berkehendak menghilangkan segala kotoran padamu, hai ahlul bait (penghuni rumah) dan membersihkan kami sebersih – bersihnya. (QS. Al – Ahzab : 33).
Innallaha wa malaa ikatahuu yusholluuna alan nabiyyi yaa ayyuhal ladziina aamanu shollu alaihiwa sallimu tasliiman.
Artinya : Sesungguhnya Allah dan para malaikat Nya bersholawat untuk nabi. Wahai orang orang yang beriman, bersholawatlah kalian untuk mereka dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya. (QS. Al – Ahzab : 56).
Allaahumma shalli afdlalash shalaati ‘alaa as’adi makhluuqaatika nuuril hudaa sayyidinaa wa maulaanaa Muhammadiw wa ‘alaa aali sayyidinaa Muhammadin ‘adada ma’luumaatika wa midaada kalimaatika kullamaa dzakarakadzdzaakiruuna wa ghafala ‘an dzikrikal ghaafiluun.
Artinya : Ya Allah, tambahkanlah kesejahteraan yang paling utama kepada makhluk Engkau yang paling bahagia, yang menjadi sinar petunjuk, penghulu, dan pemimpin kami, yaitu Nabi Muhammad dan kepada keluarga penghulu kami Nabi Muhammad sebanyak tinta kalimat – kalimat Engkau, tatkala orang – orang yang ingat berdzikir dan tatkala orang – orang yang lupa tidak berdzikir kepada Engkau.
Allahumma shalli afdlalash shalaati ‘alaa as’adi makhluuqaatika syamsidl dluhaa sayyidinaa wa maulaanaa muhammadin wa ‘alaa aali sayyidinaa muhammadin. ‘adada ma’luumaatika wamidaada kalimaatika kullamaa dzakarakadzdzaakiruuna wa ghafala’an dzikrikal ghaafiluun.
Artinya : Ya Allah, tambahkanlah kesejahteraan yang paling utama kepada makhluk Engkau yang paling bahagia, yang menjadi penerang laksana matahari di waktu dhuha, penghulu, dan pemimpin kami, yaitu Nabi Muhammad dan kepada keluarga penghulu kami Muhammad, sebanyak bilangan yang Engkau ketahui dan sebanyak tinta kalimat-kalimat Engkau, ketika orang-orang yang ingat berdzikir dan tatkala orang-orang yang lupa tidak berdzikir kepada Engkau.
Allaahumma shalli afdlalash shalaati ‘alaa as’adi makhluuqaatika badrid dujaa sayyidinaa wa maulaanaa muhammadiw wa ‘alaa aali sayyidinaa muhammadin ‘adada ma’luumaatika wa midaada kalimaatika kullamaa dzakarakadz dzaakiruuna waghfala ‘andzikrikal ghaafiluun. Wasallim waradliallaahu ta’aalaa ‘an saadaatinaa ashhaabi rasuulillaahi ajma’iin.
Artinya : Ya Allah, tambahkanlah kesejahteraan yang paling utama kepada makhluk Engkau yang paling bahagia, yang menjadi penerang laksana bulan purnama di waktu gelap, penghulu, dan pemimpin kami yaitu Nabi Muhammad, sebanyak bilangan yang Engkau ketahui dan sebanyak tinta kalimat-kalimat Engkau, ketika orang-orang yang ingat berdzikir kepada Engkau dan ketika orang-orang yang lupa tidak berdzikir kepada Engkau, dan tambahkanlah keselamatan. Mudah-mudahan Allah memberi keridlaan kepada para penghulu kami, yaitu semua para sahaba Rasulullah.
Hasbunallaahu wa ni’mal wakiil (QS. Ali Imran : 173). Ni’mal maulaa wa ni’man nashiir. Wa laa haula wa laa quwwata illaa billaahil ‘alayyil ‘adziim.
Artinya : Cukuplah bagi kami Allah, menjadi tuhan kami dan Dialah sebaik-baik wakil (yang membereskan semua urusan). (Ali Imran : 173). Dialah sebaik-baik pemimpin dan penolong (QS. Al-Anfal : 40). Tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah Yang Maha Agung.
Astaghfirullaahal’adhiim. 3x
Artinya : Saya mohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung. 3x
لَاإِلٰهَ إِلاَّ اللّٰهُ .حَيٌّ مَعْبُوْدٌ
لَاإِلٰهَ إِلاَّ اللّٰهُ .حَيٌّ بَاقٍ ,
لَاإِلٰهَ إِلاَّ اللّٰهُ مُحَمَّدٌ رَسُوْلُ اللّٰهُ
Afdlaludz dzikri fa’lam annahuu :
Laa ilaaha illaallaahu, hayyum maujuud.
Laa ilaaha illaallaahu, hayyum ma’buud.
Laa ilaaha illaallaahu, hayyum baaqin.
Laa ilaaha illaallaahu 100x
Laa ilaaha illaallaahu Muhammadur rasuulullaah.
Artinya :
Ketahuilah bahwa dzikir yang paling utama ialah :
Tidak ada Tuhan selain Allah, Maha Hidup lagi Ada.
Tidak ada Tuhan selain Allah, Maha Hidup lagi Disembah.
Tidak ada Tuhan selain Allah, Maha Hidup lagi Kekal.
Tidak ada Tuhan selain Allah 100x
Tidak ada Tuhan selain Allah, Muhammad Utusan Allah.
Allahumma shalli alaa muhammadin. Allahumma sholli alaihi wasallim
Artinya : Wahai tuhanku, limpahkanlah rahmat kepada (nabi) Muhammad. Wahai tuhanku limpahkanlah rahmat dan keselamatan kepada beliau.
Subhaanallahi wa bihamdzihi subhaanallahil adhiimi.
Artinya : Maha suci Allah dan dengan memuji kepada Nya. Maha suci Allah yang maha agung.
Allaahumma shalli ‘alaa habiibika sayyidinaa muhammadin wa ‘alaa aalihii wa shahbihii wasallim 3x, ajma’iin. Al faatihah
Artinya : Ya Allah, tambahkanlah kesejahteraan dan keselamatan kepada kekasih Engkau penghulu kami Nabi Muhammad, kepada keluarganya dan para sahabat semuanya. 3x. Al faatihah….
1. bismillāhir-raḥmānir-raḥīm
1. Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.
2. al-ḥamdu lillāhi rabbil-‘ālamīn
2. Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam,
3. ar-raḥmānir-raḥīm
3. Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang,
4. māliki yaumid-dīn
4. Pemilik hari pembalasan.
5. iyyāka na’budu wa iyyāka nasta’īn
5. Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan.
6. ihdinaṣ-ṣirāṭal-mustaqīm
6. Tunjukilah kami jalan yang lurus,
7. ṣirāṭallażīna an’amta ‘alaihim gairil-magḍụbi ‘alaihim wa laḍ-ḍāllīn
7. (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya; bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.